A.
Penertian WAN (Wide Area Network)
WAN (Wide Area Network) merupakan
jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan
computer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat diidefinisikan juga
sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi
publik. Internet merupakan contoh dari jaringan WAN ini Jika Wide Area Network
sudah mencakup area intercontinental maka disebut jaringan informasi global
atau internet.
Disamping pengiriman paket secara
datagram, dalam jaringan IP juga dikenal pengiriman paket secara connection
oriented dimana sebelum paket dikirim, dilakukan setup koneksi logika dari
tempat asal ketujuan oleh proses paket control dengan request logical connection
agar paket suatui nformasi menempuh rute yang sama. Mode koneksi ini disebut
virtual circuit, tetapi tidak seperti pada jaringan circuit switched yang
menduduki kanal (bandwidth/resources) secara monopoli, dalam virtual circuit
penggunaan resources masih dalam pola sharing. Dengan cara demikian urutan
paket bisa dijamin, tetap tingkat kontinuitas real time tidak dijamin, sangat
bergantung pada kapasitas dan tingkat kepadatan trafik dalam jaringan. Dengan
mode virtual circuit ini memungkinkan suatu kelompok organisasi/perusahaan
memiliki jaringan privat (semacam jaringan PBX) secara virtual (disebut IP VPN
/ Virtual Private Network),atau semacam jaringan PBX (Private Branch Exchange)
tetapi lingkup area tidak terbatas seperti PABX karena jaringan yang dibangun
dalam IP VPN bukan secara fisik melainkan secara logika dan pembentukan
jaringan hanya saat diperlukan saja sehingga lingkup jaringan pribadi IP VPN
dapat mencakup area nasional bahkan internasional.
Jaringan berbasis packet switched
lain yang banyak dikembangkan di AS adalah jaringan ATM (Asynchronus Transfer
Mode). Perbedaannya dengan jaringan IP, bahwa pada jaringan ATM mode koneksi
secara keseluruhan menggunakan virtual circuit, sedangkan pada jaringan IP,
virtual circuit hanya bersifat option. Perbedaan lain, paket pada jaringan ATM
disebut cell selalu tetap yakni 53 oktet (Byte) yang terdiri dari 48 oktet
payload, 5 oktet header. Sedangkan dalam jaringan IP, ukuran paket tidak
tetap.Teknologi ATM banyak dikembangkan di Amerika Serikat (tidak dibahas
disini).Satu hal lagi, bahwa jaringan ATM dirancang berbasis layanan broadband
dan dapat mengakomodasi layanan VBR (Variable Bit Rate) selain CBR (Constant
Bit Rate). Sedangkan rancangan awal jaringan IP berbasis Narrow Band dan
layanan CBR.
B.
Konsep Jaringan WAN
Wide Area Network (WAN) mencakup
daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara atau benua. WAN
terdiri dari kumpulan mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program
aplikasi.mesin-mesin ini sebagai host. Istilah End System kadang-kadang juga
digunakan dalam literatur. Host dihubungkan dengan sebuah subnet komunikasi,
atau cukup disebut subnet. Tugas subnet adalah membawa pesan dari host ke host
lainnya, seperti halnya sistem telepon yang membawa isi pembicaraan dari pembicara
ke pendengar. Dengan memisahkan aspek komunikasi murni sebuah jaringan (subnet)
dari aspek-aspek aplikasi (host), rancangan jaringan lengkap menjadi jauh lebih
sederhana.
Pada sebagian besar WAN, subnet
terdiri dari dua komponen, yaitu kabel transmisi dan elemen switching. Kabel
transmisi (disebut juga sirkuit, channel, atau trunk) memindahkan bit-bit dari
satu mesin ke mesin lainnya. Element switching adalah komputer khusus yang
dipakai untuk menghubungkan dua kabel transmisi atau lebih. Saat data sampai ke
kabel penerima, element switching harus memilih kabel pengirim untuk meneruskan
pesan-pesan tersebut. Sayangnya tidak ada terminologi standart dalam menamakan
komputer seperti ini. Namanya sangat bervariasi disebut paket switching node,
intermidiate system, data switching exchange dan sebagainya.
Sebagai istilah generik bagi
komputer switching, kita akan menggunakan istilah router. Tapi perlu diketahui
terlebih dahulu bahwa tidak ada konsensus dalam penggunaan terminologi ini.
Dalam model ini, seperti ditunjukkan oleh gambar dibawah setiap host
dihubungkan ke LAN tempat dimana terdapat sebuah router, walaupun dalam
beberapa keadaan tertentu sebuah host dapat dihubungkan langsung ke sebuah
router. Kumpulan saluran komunikasi dan router (tapi bukan host) akan membentuk
subnet.
Istilah subnet sangat penting,
tadinya subnet berarti kumpulan kumpulan router-router dan saluran-sakuran
komunikasi yang memindahkan paket dari host host tujuan. Akan tatapi, beberpa
tahun kemudian subnet mendapatkan arti lainnya sehubungan dengan pengalamatan
jaringan.
Pada sebagian besar WAN, jaringan
terdiri dari sejumlah banyak kabel atau saluran telepon yang menghubungkan
sepasang router. Bila dua router yang tidak mengandung kabel yang sama akan
melakukan komunikasi, keduanya harus berkomunikasi secara tak langsung melalui
router lainnya. ketika sebuah paket dikirimkan dari sebuah router ke router
lainnya melalui router perantara atau lebih, maka paket akan diterima router
dalam keadaan lengkap, disimpan sampai saluran output menjadi bebas, dan
kemudian baru diteruskan.
Subnet yang mengandung prinsip
seperti ini disebut subnet point-to-point, store-and-forward, atau
packet-switched. Hampir semua WAN (kecuali yang menggunakan satelit) memiliki
subnet store-and-forward. Di dalam menggunakan subnet point-to-point, masalah
rancangan yang penting adalah pemilihan jenis topologi interkoneksi router. LAN
biasanya berbentuk topologi simetris, sebaliknya WAN umumnya bertopologi tak
menentu.
Jaringan WAN (Wide Area Network)
merupakan kumpulan dari LAN dan/atau Workgroup yang dihubungkan dengan
menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan Internet, dari/ke kantor pusat
dan kantor cabang, maupun antar kantor cabang. Dengan sistem jaringan ini,
pertukaran data antar kantor dapat dilakukan dengan cepat serta dengan biaya
yang relatif murah. Sistem jaringan ini dapat menggunakan jaringan Internet
yang sudah ada, untuk menghubungkan antara kantor pusat dan kantor cabang atau dengan
PC Stand Alone/Notebook yang berada di lain kota ataupun negara.
C.
Keuntungan Jaringan WAN.
1. Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor
cabang.
2. Komunikasi antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.
3. Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket
pos, dapat dikirim melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan
kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dan dalam jangka waktu yang
sangat cepat.
4. Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap
hari pada waktu yang ditentukan.
5. Koneksi Jaringan WAN
Untuk mengoneksikan jaringan WAN kita harus menggunakan alat khusus
yang bekerja sebgai pusat layanan, misalnya satelit VSAT. VSAT merupakan
jaringan atau sistem komunikasi satelit yang terdiri atas sejumlah stasiun
remote (terminal VSAT) dengan menggunakan antena parabola berdiameter lebih
kecil dibandingkan dengan komunikasi satelit lainnya, menggunakan sebuah atau
sebagian transponder satelit sebagai pengulang (repeater) dengan didukung
peralatan pada stasiun dan sebuah stasiun bumi utama.
WAN merupakan kumpulan dari beberapa LAN yang digabungkan menjadi
suatu jaringan baru. Di sini VSAT berperan sebagai media penghubung antara
suatu jaringan LAN. Jadi setiap jaringan LAN merupakan stasiun terminal. WAN
mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara atau
benua. Pada sebagian besar WAN, jaringannya terdiri dari dua komponen : kabel
transmisi dan element switching. Kabel transmisi memindahkan bit-bit dari satu
mesin ke mesin lainnya. Element switching adalah komputer khusus yang dipakai
untuk menghubungkan dua kabel transmisi atau lebih.
Pada sistem WAN dengan media VSAT maka selain server pada tiap
jaringan LAN-nya masih ada server lain yang lebih besar yang berada pada
stasiun Hub. Server ini akan mengontrol komunikasi antar terminal VSAT yang
berada di bawahnya. Server yang berada pada stasiun terminal hanya menampung
data dari workstation-workstation yang ada di bawahnya. Sistem kerja dari WAN
adalah seperti halnya jaringan LAN hanya jika diinginkan transfer data dari
user di terminal VSAT yang lain maka server yang berada pada terminal VSAT
tersebut akan menghubungi stasiun Hub dan stasiun Hub akan menghubungkan dengan
terminal VSAT yang diinginkan sehingga transfer data yang diinginkan dapat
terjadi. Jadi jika user yang diinginkan dihubungi hanya berada pada terminal
VSAT-nya sendiri maka hubungan ke stasiun Hub tidak dilakukan.
Selain digunakan untuk transfer data jaringan VSAT pada konfigurasi
WAN juga dapat digunakan untuk transfer video maupun voice. Jadi terminal
workstasiunnyapun tidak harus menggunakan komputer, tetapi bisa menggunakan
mesin fax atau yang lainnya. Konfigurasi tersebut juga mempunyai bit rate yang
cukup tinggi untuk transmisi datanya, selain itu kerahasian data terjamin pula.
Walaupun banyak manfaatnya sistem WAN ini akan menjadi tidak
efektif jika penggunaannya hanya di bawah jumlah 100. Jika penggunaannya lebih
dari 100 maka sitem tersebut menjadi efektif dan handal. Dalam perkembangan
WAN, jika jaringan LAN semakin banyak dan user (penggunanya) berada di seluruh
belahan dunia maka sistem tersebut dinamakan Internet.
D.
Insfrakstruktur Jaringan WAN
Seperti LAN (Local Area Network),
Terdapat sejumlah perangkat yang melewatkan aliran informasi data dalam sebuah
WAN. Penggabungan perangkat tersebut akan menciptakan infrastruktur WAN.
Perangkat-perangkat tersebut adalah :
1.
Router
Router adalah peningkatan kemampuan
dari bridge. Router mampu menunjukkan rute/jalur (route) dan memfilter informasi
pada jaringan yang berbeda. Beberapa router mampu secara otomatis mendeteksi
masalah dan mengalihkan jalur informasi dari area yang bermasalah.
2.
ATM
Switch
Switch ATM menyediakan transfer data
berkecepatan tinggi antara LAN dan WAN
3.
Modem
and CSU/DSU
Modem mengkonversi sinyal digital
dan analog. Pada pengirim, modem mengkonversi sinyal digital ke dalam bentuk
yang sesuai dengan teknologi transmisi untuk dilewatkan melalui fasilitas
komunikas analog atau jaringan telepon (public telephone line). Di sisi
penerima, modem mengkonversi sinyal ke format digital kembali.
4.
CSU/DSU
(Channel Service Unit / Data Service Unit)
CSU/DSU sama seperti modem, hanya
saja CSU/DSU mengirim data dalam format digital melalui jaringan telephone
digital. CSU/DSU biasanya berupa kotak fisik yang merupakan dua unit yang
terpisah : CSU atau DSU.
5.
Communication
Server
Communication Server adalah server
khusus bagi pengguna untuk dapat melakukan dial dari lokasi remote sehingga
dapat terhubung ke LAN.
6.
Multiplexer
Sebuah Multiplexer mentransmisikan
gabungan beberapa sinyal melalui sebuah sirkit (circuit). Multiplexer dapat
mentransfer beberapa data secara simultan (terus-menerus), seperti video,
sound, text, dan lain-lain.
7.
X.25/Frame
Relay Switches
Switch X.25 dan Frame Relay
menghubungkan data lokal/private melalui jaringan data, mengunakan sinyal
digital. Unit ini sama dengan switch ATM, tetapi kecepatan transfer datanya
lebih rendah dibanding dengan ATM.